Di dalam system Fat 16 ini adalah file system yang pertama sebelum
Fat 32. Fat 16 memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4 GB saja.
Keunggulan Fat 16
1. Dapat bekerja pada sistem operasi yang berbeda.
Kelemahan Fat 16
1. Tidak ada fitur keamanan.
2. Tidak ada fitur kompresi data.
3. Ukuran berkas maksimumnya sangat kecil.
4. Tidak ada emkripsi data.
Spesifikasi Fat 16
1. Jumlah berkas dalam satu volume : 228 berkas
2. Ukuran berkas maksimum : 232-1 byte
3. Ukuran cluster minimum : 512 bytes(1 sektor)
4. Ukuran cluster maksimum : 64 KB (32 sektor)
5. Ukuran partisi maksimum : 2 GB (bisa sampai 4 GB pada windows NT)
B) Fat 32
Kelebihan Fat 32
1. Dapat bekerja pada sistem operasi yang berbeda.
2. Dapat menampung jumlah cluster yang lebih banyak dibanding Fat 16.
Kekurangan Fat 32
1. Tidak dapat mendukung semua sistem operasi.
2. Tidak ada fitur keamanan.
3. Tidak ada fitur kompresi data.
4. Tidak ada emkripsi data.
Spesifikasi Fat 32
1. 228 berkas
2. 232-1 byte
3. 512 bytes (1 sektor)
4. 64 KB (32 sektor)
5. 4,177,198 cluster
C) NTFS
Kelebihan NTFS
1. Dapat mengatur kuota volume untuk setiap pengguna.
2. Mendukung sistem berkas terenkripsi secara transparan dengan menggunakan beberapa jenis algoritma enkripsi yang umum digunakan.
3. Mendukung kompresi data yang transparan meskipun tidak memiliki rasio yang besar, dapat digunakan untuk menghemat penggunaan ruangan harddisk.
4. Mendukung penamaan berkas dengan metode pengodean Unicode (16-bit).
Kekurangan NTFS
1. Tidak support dengan banyak sistem operasi.
2. Tidak bisa terdeteksi ketika melakukan boot dengan floopy.
Spesifikasi NTFS
1. 232-1 berkas
2. 264-1 byte
3. 512 bytes (1 sektor)
4. 64 KB (32 sektor)
5. 232 cluster
Keunggulan Fat 16
1. Dapat bekerja pada sistem operasi yang berbeda.
Kelemahan Fat 16
1. Tidak ada fitur keamanan.
2. Tidak ada fitur kompresi data.
3. Ukuran berkas maksimumnya sangat kecil.
4. Tidak ada emkripsi data.
Spesifikasi Fat 16
1. Jumlah berkas dalam satu volume : 228 berkas
2. Ukuran berkas maksimum : 232-1 byte
3. Ukuran cluster minimum : 512 bytes(1 sektor)
4. Ukuran cluster maksimum : 64 KB (32 sektor)
5. Ukuran partisi maksimum : 2 GB (bisa sampai 4 GB pada windows NT)
B) Fat 32
Kelebihan Fat 32
1. Dapat bekerja pada sistem operasi yang berbeda.
2. Dapat menampung jumlah cluster yang lebih banyak dibanding Fat 16.
Kekurangan Fat 32
1. Tidak dapat mendukung semua sistem operasi.
2. Tidak ada fitur keamanan.
3. Tidak ada fitur kompresi data.
4. Tidak ada emkripsi data.
Spesifikasi Fat 32
1. 228 berkas
2. 232-1 byte
3. 512 bytes (1 sektor)
4. 64 KB (32 sektor)
5. 4,177,198 cluster
C) NTFS
Kelebihan NTFS
1. Dapat mengatur kuota volume untuk setiap pengguna.
2. Mendukung sistem berkas terenkripsi secara transparan dengan menggunakan beberapa jenis algoritma enkripsi yang umum digunakan.
3. Mendukung kompresi data yang transparan meskipun tidak memiliki rasio yang besar, dapat digunakan untuk menghemat penggunaan ruangan harddisk.
4. Mendukung penamaan berkas dengan metode pengodean Unicode (16-bit).
Kekurangan NTFS
1. Tidak support dengan banyak sistem operasi.
2. Tidak bisa terdeteksi ketika melakukan boot dengan floopy.
Spesifikasi NTFS
1. 232-1 berkas
2. 264-1 byte
3. 512 bytes (1 sektor)
4. 64 KB (32 sektor)
5. 232 cluster
3
FAT 16:
- Max ukuran filer 4 Gigabyte
- Max jumlah file 268.435.437
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 2 Gigabyte
- Memiliki file permission
FAT 32:
- Max ukuran filer 4 Gigabyte
- Max jumlah file 65.517
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 2 Terabyte
- Memiliki file permission
NTFS:
- Max ukuran filer 16 Exabyte
- Max jumlah file 4.294.967.295
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 16 Exabyte
- Memiliki fitur enkripsi dan file permissi
- Max ukuran filer 4 Gigabyte
- Max jumlah file 268.435.437
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 2 Gigabyte
- Memiliki file permission
FAT 32:
- Max ukuran filer 4 Gigabyte
- Max jumlah file 65.517
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 2 Terabyte
- Memiliki file permission
NTFS:
- Max ukuran filer 16 Exabyte
- Max jumlah file 4.294.967.295
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 16 Exabyte
- Memiliki fitur enkripsi dan file permissi
FAT32 memiliki keterbatasan saat membaca file yang besarnya lebih
dari 4 gigabyte. NTFS dapat dengan mudah membaca file dengan besaran
tersebut.
Beberapa kelebihan NTFS dibanding FAT32 adalah :
- support file berukuran besar (lebih besar dari 4GB)
- dukungan ukuran partisi besar (lebih besar dari 32GB)
- fitur keamanan yang lebih baik (enkripsi, error correction)
dll
- support file berukuran besar (lebih besar dari 4GB)
- dukungan ukuran partisi besar (lebih besar dari 32GB)
- fitur keamanan yang lebih baik (enkripsi, error correction)
dll
NTFS :
- Built-In Security : Yes
- Recoverability : Yes
- Max Files on Volume : Nearly Unlimited
- Max File Size : Limit Only by Volume Size
- Max Clusters Number : Nearly Unlimited
- Built-In Security : Yes
- Recoverability : Yes
- Max Files on Volume : Nearly Unlimited
- Max File Size : Limit Only by Volume Size
- Max Clusters Number : Nearly Unlimited
Format file NTFS mempunyai minimum cluster size 4kb di Hardisk,
jadi sekecil apapun file yg kita buat akan dihitung sebesar 4KB di
hardisk. sedangkan Format file FAT32 cluster sizenya 32KB, jadi misalkan
kita mempunyai file notepad yg isinya kecil pada saat kita save file
tersebut akan tersimpan sebesar 32 KB di hardisk....dari sini bisa
diambil kesimpulan juga kalau format file NTFS bisa lebih menghemat
space di Hardisk.
selain itu level security di format file NTFS juga lebih aik daripada FAT32...
selain itu level security di format file NTFS juga lebih aik daripada FAT32...
Ya nambahin sedikit aja, tingkat recovery data jika partisi terebut trouble
untuk NTFS 100%, sedangkan FAT32 60%
untuk NTFS 100%, sedangkan FAT32 60%
NTFS elas lebih bagus dari sisi kapasitas file nya yang besar,
sedangkan fat tidak bisa menampung file lebih dari 4GB, dan feature
security serta defragment yang lebih baik
NTFS jauh lebih fleksibel daripada FAT. System Area-nya sebagian
besar adalah File dibandingkan struktur Fix pada FAT. Karena System Area
ini berupa File, pengguna dapat dengan mudah mengubah, memperbesar atau
memindahkan cluster dengan mudah sesuai yang dinginkan. Salah satu dari
banyak contoh System File adalah Master File Table (MFT). MFT adalah
sebuah Database Relasi yang berisi Informasi tentang semua file di dalam
disk. Jika file berukuran kecil ( kurang dari 1 Kb ) MFT bahkan bisa
menampungnya sendiri.Untuk File yang lebih besar, NTFS menggunakan
cluster untuk menentukan ruang disk namun dengan cara berbeda dengan FAT
yang mana ukuran cluster tidak akan melebihi 4 Kb. Kompresi file
built-in menghindarkan munculnya Slack.
Karena memang ditujukan untuk lingkungan multi-user, NTFS memiliki Security yang lebih baik. Misalnya, versi XP Profesional (bukan versi Home) memungkinkan akses dan enkripsi untuk diterapkan untuk file individual sehingga membuat pemecahan masalah dan tweaking sistem menjadi lebih problematis. Ini juga berarti bahwa pengguna harus sangat berhati-hati bila membuat password dan hak akses pada sebuah sistem. Lupa password memiliki konsekuensi jauh lebih serius dibandingkan pada Windows 98.
MFT dan file sistem lainnya menempati sedikit lebih banyak ruang sehingga NTFS tidak dimaksudkan untuk disk kecil. Juga jumlah memori yang dibutuhkan adalah substansial. Namun permasalahan ini teratasi dengan semakin berkembangnya PC baru dengan RAM yang sudah jauh lebih besar.
Karena memang ditujukan untuk lingkungan multi-user, NTFS memiliki Security yang lebih baik. Misalnya, versi XP Profesional (bukan versi Home) memungkinkan akses dan enkripsi untuk diterapkan untuk file individual sehingga membuat pemecahan masalah dan tweaking sistem menjadi lebih problematis. Ini juga berarti bahwa pengguna harus sangat berhati-hati bila membuat password dan hak akses pada sebuah sistem. Lupa password memiliki konsekuensi jauh lebih serius dibandingkan pada Windows 98.
MFT dan file sistem lainnya menempati sedikit lebih banyak ruang sehingga NTFS tidak dimaksudkan untuk disk kecil. Juga jumlah memori yang dibutuhkan adalah substansial. Namun permasalahan ini teratasi dengan semakin berkembangnya PC baru dengan RAM yang sudah jauh lebih besar.
kemaren saya mencoba pake FAT32 dan ketika mengcopy file yang besarnya lebih dari 4 GB tidak bisa.
Padahal saya tidak tau bagamana caranya lagi agar saya bisa menyimpan file itu ke harddisk saya.
sebaiknya partisi dengan NTFS saja
Padahal saya tidak tau bagamana caranya lagi agar saya bisa menyimpan file itu ke harddisk saya.
sebaiknya partisi dengan NTFS saja
Jumlah berkas dalam satu volume 232-1 berkas 228 berkas
Berkas atau subdirektori setiap direktori Tidak terbatas 216-2 berkas atau direktori
Kompatibilitas dengan sistem operasi DOS Tidak Tidak
Dapat dual-booting dengan Windows 95/98 Tidak Ya (Windows 95 OSR 2.0 ke atas)
Kompresi data transparan Ya Tidak
Enkripsi Transparan Ya (versi 3.0 ke atas) Tidak
Penetapan kuota ruangan untuk tiap pengguna Ya Tidak
Ukuran berkas maksimum 264 - 1 byte 232 - 1 byte
Ukuran cluster minimum 512 bytes (1 sektor) 512 bytes (1 sektor)
Ukuran cluster maksimum 64 KB (32 sektor) 64 KB (32 sektor)
Ukuran partisi maksimum 232 cluster 4,177,198 cluster
Jumlah berkas tiap partisi 232 - 1 berkas 228 berkas
Jumlah direktori tiap partisi Tidak Terbatas 216 - 2 direktori 216 - 2 direktori
Tidak ada komentar:
Posting Komentar